Punya Holding Ultra Mikro, Saham BBRI Diprediksi Akan Terus Cetak Rekor

- Pewarta

Rabu, 21 Februari 2024 - 19:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menyentuh rekor tertinggi All Time High (ATH) pada level Rp6.375 pada Rabu (21/2/2024).. (Dok. BRI)

Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menyentuh rekor tertinggi All Time High (ATH) pada level Rp6.375 pada Rabu (21/2/2024).. (Dok. BRI)

BISNISNEWS.COM – Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menyentuh rekor tertinggi All Time High (ATH) pada level Rp6.375 pada Rabu (21/2/2024).

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Secara year to date, saham BBRI telah meningkat 11,35% dan telah berkali-kali memecahkan rekor baru.

Pada penutupan perdagangan (21/02), saham BBRI masih kuat berada dilevel Rp6.300,- per lembar saham dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp954,82 triliun.

Katalis peningkatan harga saham ini didorong oleh kinerja keuangan impresif pada tahun 2023, tercermin dari pertumbuhan kredit mencapai double digit utamanya pada segmen UMKM.

Dari sisi fungsi intermediasi, hingga akhir Desember 2023 BRI berhasil mendorong penyaluran kredit tumbuh 11,2% yoy menjadi Rp1.266,4 triliun.

Pencapaian ini tercatat lebih tinggi dibandingkan dengan penyaluran kredit industri perbankan nasional sebesar 10,4% yoy di sepanjang tahun 2023.

Apabila dirinci, seluruh segmen pinjaman BRI tercatat tumbuh positif, segmen mikro tercatat tumbuh 10,9% yoy menjadi Rp611,2 triliun, segmen konsumer tumbuh 13,4% yoy menjadi Rp190,0 triliun, segmen kecil dan menengah tumbuh 8,6% yoy menjadi Rp267,5 triliun dan segmen korporasi tumbuh 13,8% yoy menjadi Rp197,7 triliun.

Dengan pencapaian positif tersebut, sejumlah analis dari berbagai perusahaan sekuritas ternama merekomendasikan Buy saham BBRI.

“BBRI membukukan pertumbuhan kredit yang solid di FY23 (+11,2% yoy), terutama didorong oleh segmen mikro dan menengah.”

“Untuk FY24, BBRI menetapkan kisaran target pertumbuhan kredit sebesar +11–12% YoY (SSI:11.5%), didukung oleh segmen mikro (salah satunya Kupedes, yang tumbuh +64% YoY di FY23),” tulis Prasetya Gunadi, analis Samuel Sekuritas Indonesia, Rabu (21/2/2024).

Analis merekomendasikan buy untuk BBRI karena melihat kinerja saham dan juga Perusahaan ini akan terus membukukan pertumbuhan kredit segmen ultra mikro, termasuk dari PNM dan Pegadaian.

“Kami juga memperkirakan bahwa pertumbuhan kredit segmen ultra mikro (PNM dan Pegadaian) akan terus melampaui kredit bank–only, dan akan menyumbang lebih dari 12% dari total kredit BBRI pada 2024F (meningkat dibandingkan tahun 2023 yang sebesar 9%),” terangnya.

Mengingat kisaran target pertumbuhan kredit di tahun ini yang akan mencapai kisaran 11–12% yoy, dengan itu BBRI kemungkinan besar akan berhasil membukukan pertumbuhan EPS mencapai 10,9% yoy di kinerja tahun penuh 2024.

Prasetya Gunadi merekomendasikan Buy saham BBRI dengan target harga dapat mencapai Rp6.800/saham, dengan menyiratkan PBV 3,1x. Target tersebut didukung oleh struktur permodalan yang solid.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

“Kami masih menyukai BBRI karena kami yakin BBRI akan terus membukukan pertumbuhan kredit sebesar dua digit pada tahun depan, didukung oleh segmen ultra mikro dan Kupedes, yang akan membantu menstabilkan NIM meskipun ada tekanan dari CoF (Cost of Fund),” tulisnya.

Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan keberadaan holding Ultra Mikro akan dijadikan sebagai sumber pertumbuhan baru bagi perseroan.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

BRI akan tetap fokus kepada pada UMKM khususnya di segmen ultra mikro.

Oleh karena itu, melanjutkan kinerja dan strategi, holding ultra mikro akan tetap menjadi prioritas utama sebagai sumber pertumbuhan baru.

Investor yang serius bisa mendapatkan 100% kepemilikan media online dengan nama domain super cantik ini. Silahkan ajukan penawaran harganya secara langsung kepada owner media ini lewat WhatsApp: 08557777888.

Sunarso menambahkan hingga akhir Desember 2023 tercatat Holding Ultra Mikro berhasil mengintegrasikan 37 juta nasabah peminjam.

infoekbis

“Dan kemudian jangan lupa sebenarnya utamanya adalah pemberdayaan dan spirit yang utama dalam pemberdayaan ternyata bukan lending atau memberikan pinjaman.”

“Jika kita kenal ada Grameen Bank kan fokusnya memberikan kredit. Ternyata pemberdayaan empowering people sesungguhnya bukan melalui pinjaman, namun adalah mendidik mereka untuk saving atau menabung.”

“Dan untuk itu maka sekarang Holding Ultra Mikro ini sudah memiliki 173 juta nasabah mikro yang membuka rekening tabungan. Ini penting.”

“Dan kemudian 37 juta nasabah sudah mendapatkan kredit ultra mikro,” pungkas Sunarso.***

Berita Terkait

Harga Saham Masih Undervalued, BRI Lakukan Buyback
Holding Ultra Mikro Terus Berkembang, Ini Perannya Dalam Meningkatkan Inklusi Keuangan dan Pemberdayaan Perempuan
Kick Off New Desa BRILiaN 2024 Batch 1, BRI kembali Gelar Program Pemberdayaan Desa Melalui Program Desa BRILiaN 2024
Terus Dorong Inklusi Keuangan di Indonesia, BRI Perkuat Kolaborasi Strategis dengan Microsoft
Rp 2 Triliun untuk Non Infrastuktur Termasuk Promosi dan Sosialisasi, Realisasi Anggaran APBN IKN Rp4,3 triliun
Soal Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Amerika Serikat, Begini Tanggapan Menkeu Sri Mulyani
Viral Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri Oleh Nasabah Di Tahun 2018 dan Terjebak Investasi Bodong
Ekonomi Indonesia Diprediksi akan Tumbuh 5 Persen di Tahun 2024 dan 2025, Begini Penjelasan ADB
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 1 Mei 2024 - 10:04 WIB

Harga Saham Masih Undervalued, BRI Lakukan Buyback

Selasa, 30 April 2024 - 16:19 WIB

Holding Ultra Mikro Terus Berkembang, Ini Perannya Dalam Meningkatkan Inklusi Keuangan dan Pemberdayaan Perempuan

Minggu, 28 April 2024 - 18:47 WIB

Kick Off New Desa BRILiaN 2024 Batch 1, BRI kembali Gelar Program Pemberdayaan Desa Melalui Program Desa BRILiaN 2024

Sabtu, 27 April 2024 - 19:30 WIB

Terus Dorong Inklusi Keuangan di Indonesia, BRI Perkuat Kolaborasi Strategis dengan Microsoft

Sabtu, 27 April 2024 - 13:18 WIB

Rp 2 Triliun untuk Non Infrastuktur Termasuk Promosi dan Sosialisasi, Realisasi Anggaran APBN IKN Rp4,3 triliun

Sabtu, 27 April 2024 - 11:31 WIB

Soal Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Amerika Serikat, Begini Tanggapan Menkeu Sri Mulyani

Jumat, 26 April 2024 - 18:10 WIB

Viral Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri Oleh Nasabah Di Tahun 2018 dan Terjebak Investasi Bodong

Jumat, 26 April 2024 - 13:54 WIB

Ekonomi Indonesia Diprediksi akan Tumbuh 5 Persen di Tahun 2024 dan 2025, Begini Penjelasan ADB

Berita Terbaru

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kembali melakukan proses buyback saham BBRI usai hargannya terpantau mengalami koreksi signifikan. (Dok. BRI)

Ekonomi

Harga Saham Masih Undervalued, BRI Lakukan Buyback

Rabu, 1 Mei 2024 - 10:04 WIB