Soal Proyek Pipa Transmisi Cirebon – Semarang, Pemerintah Diminta Lebih Terbuka dan Akuntabel

- Pewarta

Rabu, 5 April 2023 - 13:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Komisi VII Bambang Haryadi. (Dok. DPR.go.id)

Wakil Ketua Komisi VII Bambang Haryadi. (Dok. DPR.go.id)

BISNISNEWS.COM – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) saat ini sedang menggarap proyek Pipa Transmisi Cirebon-Semarang (CISEM) dalam rangka untuk meningkatkan ketahanan energi.

Wakil Ketua Komisi VII Bambang Haryadi berharap proyek CISEM tersebut nantinya dapat memenuhi kebutuhan pasokan gas untuk kedua kawasan industri tersebut.

“Proyek ini kan sudah kita bicarakan lama. Tujuan pembangunan CISEM ini untuk meningkatkan efektivitas kawasan-kawasan industri yang di wilayah jalur Cirebon – Semarang ini, Pak,” ujar Bambang dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirjen Migas Kementerian ESDM, di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Selasa 4 April 2023

Lebih lanjut, Bambang berharap proyek-proyek serupa nantinya juga bisa dilakukan di wilayah-wilayah timur Indonesia.

Baca artikel penting lainnya di media online Terkinipost.com – salah satu portal berita terbaik di Indonesia.

Sehingga nantinya transmisi gas tersebut dapat terintegrasi.

“Harapan kita juga ke timur juga pak, mungkin ke depan bisa di wilayah-wilayah timur, akan menjadi pasokan.”

“Karena ini terintegrasi,” harap Politisi Fraksi Partai Gerindra tersebut.

Untuk itu, Bambang mengingatkan agar pembangunan pipa transmisi CISEM tersebut dapat dilakukan dengan lebih terbuka dan akuntabel.

Sebab proyek tersebut diketahui memakan biaya yang besar. Sehingga pembangunannya diharapkan tidak asal-asalan.

“Kita tahu ke depan kebutuhan anggaran tidak hanya untuk hal-hal semacam ini tapi juga untuk kepentingan masyarakat umum.”

“Untuk itu kami juga melihat pentingnya proyek ini benar-benar akuntabel, terbuka, fair, karena ini banyak yang hal yang membuat kami bertanya-tanya,” imbuhnya.***

Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Bisnisnews.com, semoga bermanfaat.

Berita Terkait

Beri Kemudahan Perjalanan Ibadah, BRI dan Garuda Indonesia Berkolaborasi Gelar Umrah Travel Fair 2025
Dorong Pertumbuhan Ekonomi Inklusif dan Berkelanjutan, BRI Terapkan Strategi Pengelolaan Segmen Nasabah Berbasis Piramida
ID COMM Raih Penghargaan Indonesia Public Relations Awards 2025, Unggul dalam Inovasi Platform Digita
Terkait dengan Rencana Kehadiran Mentan Andi Amran Sulaiman ke Lampung, Ini Respons Para Petani Singkong
Perusahaan Tak Ikut Aturan HBA Tak Diberikan Izin Ekspor, Indonesia Pertimbangkan Batasi Ekspor Batu Bara
Coca Cola Case Studies: Pandangan Terhadap AI Masih Skeptis, Coca Cola Malah Memperburuk Situasi!
BRI Pastikan Kemudahan dan Kenyamanan Transaksi Nasabah Selama Libur Isra Mikraj dan Imlek 2025
Perguruan Tinggi Direkomendasikan Kementerian ESDM untuk Mendapat IUP Izin Eksplorasi

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 15:49 WIB

Beri Kemudahan Perjalanan Ibadah, BRI dan Garuda Indonesia Berkolaborasi Gelar Umrah Travel Fair 2025

Kamis, 6 Februari 2025 - 21:55 WIB

Dorong Pertumbuhan Ekonomi Inklusif dan Berkelanjutan, BRI Terapkan Strategi Pengelolaan Segmen Nasabah Berbasis Piramida

Rabu, 5 Februari 2025 - 14:50 WIB

ID COMM Raih Penghargaan Indonesia Public Relations Awards 2025, Unggul dalam Inovasi Platform Digita

Rabu, 5 Februari 2025 - 11:38 WIB

Terkait dengan Rencana Kehadiran Mentan Andi Amran Sulaiman ke Lampung, Ini Respons Para Petani Singkong

Selasa, 4 Februari 2025 - 15:08 WIB

Perusahaan Tak Ikut Aturan HBA Tak Diberikan Izin Ekspor, Indonesia Pertimbangkan Batasi Ekspor Batu Bara

Berita Terbaru