Sandiaga Uno Siapkan Digital Platform Bisnis Bagi Para Pelaku Ekraf di Jawa Tengah

- Pewarta

Minggu, 13 Maret 2022 - 11:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menparekraf Sandiaga Uno menjadi moderator dalam kegiatan Kajian Ekonomi. /Dok. Kemenparekraf

Menparekraf Sandiaga Uno menjadi moderator dalam kegiatan Kajian Ekonomi. /Dok. Kemenparekraf

BISNIS NEWS – Kementerian pariwisata Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali menggelar Kajian Ekonomi.

Dengan mengusung tema Kolaborasi Local Champion sukses membawa produl desa ke pasar nasional dan global, yang bertujuan untuk menyerap tenaga kerja lokal.

Untuk kali ini, kajian ekonomi bekerja sama dengan beberapa penggerak usaha di wilayah Banjarnegara, Jawa Tengah terutama untuk para pembuat tepung Mocaf yang berasal dengan bahan baku utama singkong.

Dalam kajian ini, Menparekraf, Sandiaga Uno bertindak sebagai moderator dan yang bertindak sebagai narasumber yaitu Riza Azyumarridha Azra, Ketua Gemawira Banjaregara dan Founder Mocafine, Rumah Mocaf Indonesia.

Kemudian M. Nurkolis Ketua Petani Milenial Banjarnegara, Luthfi Ahmad Fachresy, Ketua Rumah Kreatif Banjarnegara.

Menurut Riza, kolaborasi ini bertujuan untuk mondorong bangkitnya dan suksesnya produk-produk UMKM di Jawa Tengah.

Khususnya di Banjarnegara dan Kabupaten sekitar nya sudah dapat di terima pasar nasional dan global serta penciptaan lapangan kerja yang cepat dan luas.

“Kolaborasi dengan petani milenial dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pendampingan cara menanam singkong yang sesuai dengan spesifikasi dan mutu yang telah di tetapkan oleh Rumah Mocaf.”

“Serta bersama Gemawira memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para petani dalam proses menanam hingga panen untuk dapat menghasilkan singkong yang berkualitas.”

“Yang sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan oleh rumah Mocaf dalam proses penanaman hingga panen ini melibatkan hampir 1.000 orang petani,” jelas Riza.

Untuk itu bersama Gemawira Petani Milenial memberikan pendampingan dan pelatihan kepada para ibu-ibu petani yang diberdayakan.

Mulai dari bagaimana memproses singkong dari mengupas, mencuci, memotong singkong hasil panen menjadi siap untuk di proses oleh mesin pembuat tepung mocaf.

“Sejalan untuk membuka lapangan kerja, Rumah mocaf sendiri memberikan kesempatan pada para UMKM bersama Ruang UKM yang berlokasi di rumah kreatif tersebut.

“Untuk memberikan pelatihan, pendampingan dan pembinaan kepada komunitas yang terlibat dalam membuat produk tununan dari tepung Mocaf.”

“Seperti: mie instant, kue kering, kripik, gula cair, dimana pelaku UMKM yang terlibat di dalam membuat produk turunan dari tepung Mocaf ini dan UMKM lain sebanjarnegara yg tergabung di ruang ukm sebanyak 450 Pelaku Ekraf UMKM,” tambahnya.

Selain itu, peran dari Rumah Kreatif/Pojok Gotong Royong Banjarnegara yang juga merupakan binaan Gemawira juga memberikan jasa desain, penyediaan kemasan maupun printing kemasan.

Di pasar global tepung Mocaf sangat diminati karena glutten free dan healthy food.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Beberapa kali tepung Mocaf pameran Original Food di luar negeri seperti, Singapura, Malaysia, Belanda, Belgia, Itali, Turki dan pada akhir Maret ini akan pameran di California dan Las Vegas Amerika.

Sedang untuk ekspor sudah ke Inggris, Malaysia, Belanda, Oman, Dubai dan sedang dalam proses eksport ke beberapa negara Eropa dan dan Amerika.

Dalam memperkuat manajemen UMKM dan lebih mendorong percepatan bangkit pasca pandemi dan sukses nya UMKM di Jawa Tengah maka Gemawira sebagai Gerakan yang berbasis kewirausahaan masyarakat akan selalu membantu

Dengan cara menyiapkan fasilitas untuk pelaku UMKM dari hulu ke hilir diantara nya dengan menyiapkan platform digital bisnis dalam memudahkan pemasaran dan tata kelola keuangan.

Menurut Sandiaga Uno ekosistem usaha ini dapat menjadi ketahanan pangan Indonesia.

“Ini zero waste dan silkuler ekonomi, yang menarik bahwa ini (produk) yang banyak dicari, gluten free dan bisa menjadi ketahanan pangan kita (Indonesia) ya” ujar Sandiaga Uno.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Tidak hanya itu, Sandiaga Uno sebagai moderator juga memberikan tips untuk peluang bisnis.

Menurutnya, kesempatan tidak datang berulang-ulang hanya sekali. Sandiaga menilai Indonesia terlalu sering mengimpor gandum dan sudah saatnya untuk mengolah produk sendiri.

“Saya ingin mendorong kita semua untuk berani mengambil risiko” ujar Sandiaga Uno, agar orang yang mau berbisnis selalu mengambil kesempatan dan berani berhadapan dengan risiko.

Diakhir Kajian Ekonomi ini dilakukan penandatangan MOU kerjasama antara Gemawira dengan Evermost platform digital marketing, Mesin Qasir.id platform digital pelaporan keuangan, Alami, platfom Fintech untuk permodalan.***

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Berita Terkait

Ini Strategi BRI Perkuat Inovasi dalam Transformasi Digital Perbankan, Hadapi Tantangan Perubahan Pasar
Transformasi Digital BRI Berbuah Prestasi di Digital Banking Awards 2024, Unggul Soal Dimensi Data dan Kolaborasi
Desa BRILiaN dengan Sejuta Potensi Alam dan Budaya, Mengenal Desa Batuan Sukawati di Bali
Perluas Inklusi Keuangan di Kawasan Asia Tenggara, BRI Luncurkan BRImo di Timor Leste
Tawarkan Progam Special BRIguna dengan Suku Bunga Mulai dari 8,129% dan Diskon Biaya Provisi 50%, BRI HUT ke-129
Menperin Sebut Proposal yang Diajukan Apple Sebesar 100 Juta Dolar AS Belum Penuhi 4 Aspek Berkeadilan
Kementerian BUMN Laporkan Pendapatan Negara dari Deviden BUMN Tercapai 100 Persen Senilai 85,5 Triliun
Diberdayakan BRI, Petani Mangga Bondowoso Mampu Perluas Lahan dan Tingkatkan Taraf Hidup
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 3 Desember 2024 - 22:50 WIB

Ini Strategi BRI Perkuat Inovasi dalam Transformasi Digital Perbankan, Hadapi Tantangan Perubahan Pasar

Selasa, 3 Desember 2024 - 09:37 WIB

Transformasi Digital BRI Berbuah Prestasi di Digital Banking Awards 2024, Unggul Soal Dimensi Data dan Kolaborasi

Minggu, 1 Desember 2024 - 20:54 WIB

Perluas Inklusi Keuangan di Kawasan Asia Tenggara, BRI Luncurkan BRImo di Timor Leste

Jumat, 29 November 2024 - 09:52 WIB

Tawarkan Progam Special BRIguna dengan Suku Bunga Mulai dari 8,129% dan Diskon Biaya Provisi 50%, BRI HUT ke-129

Selasa, 26 November 2024 - 08:37 WIB

Menperin Sebut Proposal yang Diajukan Apple Sebesar 100 Juta Dolar AS Belum Penuhi 4 Aspek Berkeadilan

Senin, 25 November 2024 - 16:54 WIB

Kementerian BUMN Laporkan Pendapatan Negara dari Deviden BUMN Tercapai 100 Persen Senilai 85,5 Triliun

Minggu, 24 November 2024 - 14:14 WIB

Diberdayakan BRI, Petani Mangga Bondowoso Mampu Perluas Lahan dan Tingkatkan Taraf Hidup

Sabtu, 23 November 2024 - 15:12 WIB

Pimpin Transformasi Hijau Berkelanjutan, Dirut BRI Dinobatkan ‘The Best CEO’ Most Expansive Sustainable Financing Activities

Berita Terbaru