Realisasi Target Investasi pada Semester I tahun 2024 Telah Mencapai Rp829,9 Triliun, Tembus 50 Persen

- Pewarta

Rabu, 4 September 2024 - 14:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani. (Instagram.com @rosanroeslani)

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani. (Instagram.com @rosanroeslani)

BISNISNEWS.COM – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani optimistis mencapai target investasi pada tahun ini sebesar Rp1.650 triliun.

Rosan akan memaksimalkan sisa waktu selama dua bulan hingga Oktober 2024 untuk melanjutkan dan mempercepat program-program yang dicanangkan oleh Menteri Investasi sebelumnya.

Pada 2024 di bawah arahan Presiden Joko Widodo, Kementerian Investasi/BKPM ditargetkan mencapai realisasi investasi sebesar Rp1.650 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Target itu dirancang untuk menjaga laju pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap di atas lima persen.

Rosan Roeslani mengungkapkan realisasi investasi pada semester I tahun 2024 telah mencapai Rp829,9 triliun.

“Hingga semester I 2024 telah tercapai realisasi investasi sebesar Rp829,9 triliun,” ujar Rosan di Jakarta, Selasa (3/9/2024)

Mengacu target Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) agar investasi tembus Rp1.650 triliun, maka realisasi investasi Indonesia saat ini sudah mencapai 50,3 persen.

Dia mengatakan bahwa bila mengacu pada dengan target Rencana Strategis (Renstra) sebesar Rp1.239 triliun, maka realisasinya sudah mencapai 67 persen.

Realisasi investasi pada semester I tersebut tentunya cukup merata antara Jawa dan Luar Jawa.

Yakni di Luar Jawa kurang lebih Rp416,2 triliun atau 50,2 persen, sedangkan di Jawa sekitar Rp413,7 triliun atau 49,8 persen.

Dan juga komposisi dari Penanaman Modal Asing (PMA) maupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) cukup seimbang.

Yakni PMA kurang lebih Rp421,7 triliun atau 50,8 persen, sedangkan PMDN Rp408.2 triliun atau 49,2 persen.

“Yang paling penting penyerapan tenaga kerja pada Semester I 2024 hasil dari realisasi investasi menyerap 1.225.042 orang,” kata Rosan.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Minergi.com dan Infotelko.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Haiindonesia.com dan Helloseleb.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News.

Berita Terkait

BRI Jadi BUMN dengan Setoran Dividen Terbesar ke Negara dalam 10 Tahun Pemerintahan Presiden Joko Widodo
BRI Borong 22 Penghargaan di Ajang The Best Contact Center Indonesia, Terbaik dari Seluruh Bank BUMN
Bikin Semakin Bersinar, Pemberdayaan BRI Bikin Klaster Kelengkeng di Tuban, Jawa Timur
Kementerian Pertanian Dapat Tambahan Anggaran Sebesar 21,49 Triliun di 2025 Menjadi Rp 29,37 Triliun
Minta Menteri Tak Keluarkan Kebijakan Ekstrem Terkait Hajat Orang Banyak, Ini Penjelasan Presiden Jokowi
Agro Media Network Luncurkan Portal Sawitpost.com, Dukung Ketahanan Pangan dan Ketahanan Energi Nasional
Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Bapanas Siap Sokong dengan Cadangan Pangan Pemerintah
Program Pengelolaan Penerimaan Negara Tahun 2025 Disebut Thomas Djiwandono untuk Hasilkan Penerimaan yang Optimal
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 18 September 2024 - 11:24 WIB

BRI Jadi BUMN dengan Setoran Dividen Terbesar ke Negara dalam 10 Tahun Pemerintahan Presiden Joko Widodo

Minggu, 15 September 2024 - 15:15 WIB

Bikin Semakin Bersinar, Pemberdayaan BRI Bikin Klaster Kelengkeng di Tuban, Jawa Timur

Jumat, 13 September 2024 - 20:07 WIB

Kementerian Pertanian Dapat Tambahan Anggaran Sebesar 21,49 Triliun di 2025 Menjadi Rp 29,37 Triliun

Jumat, 13 September 2024 - 17:12 WIB

Minta Menteri Tak Keluarkan Kebijakan Ekstrem Terkait Hajat Orang Banyak, Ini Penjelasan Presiden Jokowi

Kamis, 12 September 2024 - 11:29 WIB

Agro Media Network Luncurkan Portal Sawitpost.com, Dukung Ketahanan Pangan dan Ketahanan Energi Nasional

Kamis, 12 September 2024 - 06:58 WIB

Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Bapanas Siap Sokong dengan Cadangan Pangan Pemerintah

Rabu, 11 September 2024 - 10:45 WIB

Program Pengelolaan Penerimaan Negara Tahun 2025 Disebut Thomas Djiwandono untuk Hasilkan Penerimaan yang Optimal

Kamis, 5 September 2024 - 12:07 WIB

CSA Index September 2024 Meningkat Signifikan, Pelaku Pasar Optimis IHSG Terus Menguat Meski Ada Risiko Koreksi

Berita Terbaru