Properti Residensial 2023 Masih Tumbuh Positif, Tapi Pertumbuhannya Melambat

- Pewarta

Rabu, 1 Maret 2023 - 16:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bank Indonesia. (Dok. Setkab.go.id)

Bank Indonesia. (Dok. Setkab.go.id)

BISNISNEWS.COM – Bank Indonesia (BI) memperkirakan penjualan properti residensial pada tahun ini masih mengalami pertumbuhan positif.

“Kami melihat penjualan properti residensial pada tahun 2023 diperkirakan masih tumbuh positif,” ujar Direktur Kepala Grup Korporasi dan Rumah Tangga BI Evie Sylviani dalam seminar daring yang dipantau di Jakarta, Selasa 28 Februari 2023.

Evie menambahkan, pertumbuhan penjualan didukung oleh program pemerintah untuk perumahan subsidi dan berlanjutnya penyelesaian proyek.

Sedangkan dari sisi permintaan didominasi oleh segmen menengah ke bawah sejalan dengan karakteristik masyarakat yang masih didominasi oleh pendapatan kurang dari Rp3,4 juta per bulan.

Namun demikian, kata Evie, risiko ketidaksesuaian atau mismatch yang perlu diwaspadai, mengingat adanya perbedaan preferensi jenis rumah yang dibangun oleh pengembang dan yang umumnya diminati masyarakat.

Dia juga mengatakan, penjualan properti residensial pada kuartal IV tahun 2022 masih tumbuh positif, meski pertumbuhannya melambat dibandingkan pada periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Dari hasil survei harga residensial yang dilakukan oleh Bank Indonesia, pertumbuhan penjualan unit pada kuartal IV tahun lalu tercatat tumbuh sebesar 4,54 persen secara tahunan (year on year/YOY) melambat dibandingkan pada periode sama pada tahun 2021 yang mencapai 13,58 persen.

Perlambatan tersebut disebabkan oleh kenaikan harga-harga bahan bangunan.

Sementara itu dari sisi kenaikan harga, Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) Primer mengalami akselerasi terutama karena didorong oleh kenaikan harga pada rumah tipe menengah.

Sejalan dengan kondisi tersebut nilai proyek sektor properti residensial pada tahun 2022 meningkat dibandingkan pada tahun sebelumnya, dengan pangsa terbesar pada rumah tapak.

Pasokan apartemen juga diperkirakan terus meningkat hingga akhir tahun 2022, namun perlu dicermati adanya mismatch yang mana permintaan apartemen juga cenderung didominasi oleh pembeli investor dan bukan pembeli end-user.***

Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Bisnisnews.com, semoga bermanfaat.

Berita Terkait

Romadhon Jasn Menjadi Direktur Sapulangit Public Relations, Ditunjuk Sapulangit Media Circle (SMC)
BRI Siapkan Dana Rp3 Triliun untuk Buyback Saham, Optimis Terhadap Keberlanjutan Kinerja Jangka Panjang
Sapulangit PR dan Persrilis.com Berikan Jasa Public Relations dan Komunikasi Terpadu Lewat Press Release
Bank DKI Terapkan Layanan Terbatas Selama Libur Lebaran 2025, Jaga Kenyamanan Nasabah
BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID Perkuat Integrasi Rantai Pasok Aluminium Nasional dengan Proyek SGAR Fase II
Perluas Aksesibilitas Masyarakat, DPLK BRI Jalin Kerja Sama dengan Bank Raya Melalui Digitalisasi Dana Pensiun
Hadirkan Solusi Keuangan Digital untuk Pengemudi, BRI dan Blue Bird Perkuat Kerjasama
BRI Hadirkan Solusi Eksklusif Private Signature Outlet di Surabaya, Perluas Layanan Wealth Management

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 08:22 WIB

Romadhon Jasn Menjadi Direktur Sapulangit Public Relations, Ditunjuk Sapulangit Media Circle (SMC)

Senin, 14 April 2025 - 13:14 WIB

BRI Siapkan Dana Rp3 Triliun untuk Buyback Saham, Optimis Terhadap Keberlanjutan Kinerja Jangka Panjang

Senin, 14 April 2025 - 07:29 WIB

Sapulangit PR dan Persrilis.com Berikan Jasa Public Relations dan Komunikasi Terpadu Lewat Press Release

Kamis, 3 April 2025 - 11:15 WIB

Bank DKI Terapkan Layanan Terbatas Selama Libur Lebaran 2025, Jaga Kenyamanan Nasabah

Kamis, 27 Maret 2025 - 13:13 WIB

BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID Perkuat Integrasi Rantai Pasok Aluminium Nasional dengan Proyek SGAR Fase II

Berita Terbaru