Inilah Bahayanya Bila Institusi Bank Indonesia Dikuasai Politisi, Salah Satunya Jadi Otoriter

- Pewarta

Rabu, 2 November 2022 - 15:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gedung Bank Indonesia. (Dok. Bi.go.id)

Gedung Bank Indonesia. (Dok. Bi.go.id)

BISNISNEWS.COM – Baru-baru ini telah dibuat Draf Rancangan Undang-Undang tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (PPSK).

Atau omnibus law keuangan yang nantinya akan mengubah banyak peraturan (UU) sektor keuangan menjadi hanya satu UU.

Perubahan-perubahan ini diharapkan akan memperkuat kemampuan lembaga-lembaga keuangan Indonesia dalam menghadapi krisis dan perkembangan yang mungkin terjadi di masa depan.

Akan tetapi yang sangat beresiko dari RUU PPSK ini adalah karena di dalamnya memuat usulan untuk menempatkan politisi di jajaran Dewan Gubernur Bank Indonesia.

Jika politisi memegang jajaran Dewan Gubernur Bank Indonesia maka independensi BI akan terganggu.

BI bisa dibawa kearah kepentingan-kepentingan politik yang akan membahayakan negara dan merusak demokrasi.

Sejarah mencatat, bank sentral yang diseret ke politik akan membawa pemimpinnya menjadi tirani dan otoriter contoh bank sentral Jerman.

Bank sentral italia dan bank sentral Jepang juga saat Perang dunia 1 dan ke 2.

Artinya jika Indonesia menerapkan hal yang sama maka itu adalah sebuah kemunduran.

Personil-personil BI perlu orang-orang yang fokus tidak terbagi dengan urusan lain, dan ini tentunya tidak dibatasi oleh masa jabatan politis.

Terkait dengan masa bakti pemerintahan hasil pemilu sehingga expertasinya lebih matang dan bisa membawa BI menjadi lebih baik.

Apalagi ada penugasannya berdasarkan pembagian jatah politik maka keberadaan BI akan semakin terancam.

Karena membuka kemungkinan jabatan-jabatan tersebut dipegang oleh orang yang tidak punya kompetensi.

Ada kekhawatiran di kalangan masyarakat bahwa perubahan tersebut dapat melonggarkan disiplin fiskal dan moneter serta melemahkan lembaga-lembaga sektor keuangan yang independen.

Usulan ini jelas-jelas harus ditolak. Bukan langkah yang cerdas jika diteruskan.

Dalam hal ini DPR RI harus ambil peranan yang lebih pro kepada kepentingan rakyat daripada kepentingan kelompok atau partai.

Karena keberadaannya bukan lagi mewakili partai tapi rakyat.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Untuk itu rancangan undang-undang yang beresiko bisa membahayakan negara ataupun mengganggu stabilitas negara khususnya dalam hal ini adalah stabilitas keuangan maka publik harus menolak.

Oleh: Achmad Nur Hidayat, (Ekonom dan Pakar Kebijakan Publik Narasi Institute). ***

Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Bisnisnews.com, semoga bermanfaat.

Berita Terkait

Nasabah Prioritas Capai 161 Ribu, Kelolaan Aset Wealth Management BRI Tumbuh 23,05%
Minergi Media Luncurkan Portal Tambangpost.com Dukung Dukung Hilirisasi Tambang dan Ketahanan Energi
CSA Index Oktober 2024 Naik ke 76,09: Pemerintahan Baru dan Penguatan Rupiah Pacu Optimisme Pasar
Kementan akan Bagikan Benih Gratis untuk Para Petani yang Lakukan Percepatan Tanam di Oktober 2024
Wamentan Sudaryono Pastikan Ketersediaan Pupuk Aman, Dorong Petani Tanam di Bulan Oktober 2024
Wamentan Sudaryono Minta Jajaran Kementan Maksimalkan Pelayanan Terhadap Petani dengan Sepenuh Hati
Dorong ‘Pariwisata Hijau’ Mandalika, BRI Ajak Pembalap MotoGP Tanam Pohon Demi Keseimbangan Lingkungan
Butuh Pencitraan dan Pemulihan Citra di Media Ekonomi dan Bisnis? Rilispers.com Melayani Publikasi Khusus
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 10 Oktober 2024 - 18:06 WIB

Nasabah Prioritas Capai 161 Ribu, Kelolaan Aset Wealth Management BRI Tumbuh 23,05%

Senin, 7 Oktober 2024 - 19:05 WIB

Minergi Media Luncurkan Portal Tambangpost.com Dukung Dukung Hilirisasi Tambang dan Ketahanan Energi

Senin, 7 Oktober 2024 - 16:03 WIB

CSA Index Oktober 2024 Naik ke 76,09: Pemerintahan Baru dan Penguatan Rupiah Pacu Optimisme Pasar

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 13:18 WIB

Kementan akan Bagikan Benih Gratis untuk Para Petani yang Lakukan Percepatan Tanam di Oktober 2024

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 09:43 WIB

Wamentan Sudaryono Pastikan Ketersediaan Pupuk Aman, Dorong Petani Tanam di Bulan Oktober 2024

Rabu, 2 Oktober 2024 - 15:19 WIB

Wamentan Sudaryono Minta Jajaran Kementan Maksimalkan Pelayanan Terhadap Petani dengan Sepenuh Hati

Jumat, 27 September 2024 - 10:41 WIB

Dorong ‘Pariwisata Hijau’ Mandalika, BRI Ajak Pembalap MotoGP Tanam Pohon Demi Keseimbangan Lingkungan

Kamis, 26 September 2024 - 16:01 WIB

Butuh Pencitraan dan Pemulihan Citra di Media Ekonomi dan Bisnis? Rilispers.com Melayani Publikasi Khusus

Berita Terbaru