Indonesia Klaim Berhasil Kumpulkan Dana Sebesar 1,4 miliar Dolar AS, Benarkah?

- Pewarta

Minggu, 6 November 2022 - 14:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Inilah klaim Indonesia di laman  resmi Kementerian Komunikasi dan Informasi RI yang menyebut Presidensi G20 Indonesia memberikan kontribusi luar biasa bagi pemulihan dunia. (Dok. Kominfo.go.id)

Inilah klaim Indonesia di laman resmi Kementerian Komunikasi dan Informasi RI yang menyebut Presidensi G20 Indonesia memberikan kontribusi luar biasa bagi pemulihan dunia. (Dok. Kominfo.go.id)

BISNISNEWS.COM – Financial Intermediary Fund (FIF) didirikan oleh World Bank untuk membantu negara berkembang.

Yaitu negara berpendapatan rendah dan menengah untuk menangani permasalahan pandemi.

FIF didirikan pada 30 Juni 2022, dan mengadakan pertemuan pertama pada 8-9 September 2022. FIF juga melibatkan tenaga ahli dari WHO.

Sejauh ini Bank Dunia berhasil mendapatkan komitmen senilai 1,4 miliar dolar AS dari berbagai negara dan yayasan philantropis dunia.

Klik artikelnya di sini: https://www.worldbank.org/en/news/press-release/2022/09/09/new-fund-for-pandemic-prevention-preparedness-and-response-formally-established

TAPI “TAHUKAH KAMU”, PRESIDENSI G20 INDONESIA TELAH MENG-KLAIM BERHASIL MENGUMPULKAN FIF SENILAI 1,4 MILIAR DOLLAR AS?

Jelas klaim ini tidak sesuai fakta, apakah bangsa ini tidak ada rasa malu lagi, “membajak” prestasi pihak lain, pihak internasional, untuk diakui sebagai miliknya?

Memang kasihan, bagi mereka yang miskin prestasi.

Laman resmi sejumlah kementerian, termasuk Kominfo.go.id yang dilihat pada Minggu, 6 November 2022 menulis Presidensi G20 Indonesia memberikan kontribusi luar biasa bagi pemulihan dunia.

Klik artikelnya di sini: https://www.kominfo.go.id/content/detail/45387/presidensi-g20-indonesia-kumpulkan-financial-intermediary-fund-fif-sebesar-14-miliar-dollar-as/0/infografis

Financial Intermediary Fund (FIF) sebesar 1,4 miliar dolar AS berhasil terkumpul untuk pembiayaan kesiapsiagaan, pencegahan, dan respon pandemi di masa depan.

Selain itu, juga banyak kesepakatan dan komitmen yang dihasilkan dari Presidensi G20 yang dilaksanakan di Indonesia.

Oleh: Anthony Budiawan – Managing Director PEPS (Political Economy and Policy Studies).***

Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Bisnisnews.com, semoga bermanfaat.

 

Berita Terkait

Diprediksi Capai 8,67 Juta Ton, BPS: Periode Januari – Maret 2025, Produksi Beras Meningkat 52,32 Persen
Sustainability Report & Annual Report: Solusi Waktu yang Semakin Sempit dan Deadline OJK Sudah di Depan Mata
IHSG Diproyeksikan Melemah, Target Turun ke 7.277, Investor Mulai Kurangi Risiko di Pasar Modal
Nilai Investasi di Bidang Hilirisasi Tahun 2024 Capai Rp407,8 Triliun, Rosan Roelani Lapor Presiden Prabowo
Jaga Stabilitas Keuangan dan Perbankan Indonesia, LPS Pertahankan Tingkat Bunga Penjaminan
Sebanyak 100 Pengusaha Nasional Hadiri Forum Bisnis (CEO Forum) dan Bussiness Matching Indonesia – India
Resmi, Anindya Bakrie Sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia dan Arsjad Rasjid Ketua Dewan Pertimbangan
Indonesia akan Ajukan Penurunan Tarif Dagang dengan Amerika Serikat Melalui Kerja Sama Bilateral Kedua Negara

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 15:34 WIB

Diprediksi Capai 8,67 Juta Ton, BPS: Periode Januari – Maret 2025, Produksi Beras Meningkat 52,32 Persen

Sabtu, 8 Februari 2025 - 14:42 WIB

Sustainability Report & Annual Report: Solusi Waktu yang Semakin Sempit dan Deadline OJK Sudah di Depan Mata

Rabu, 5 Februari 2025 - 14:44 WIB

Nilai Investasi di Bidang Hilirisasi Tahun 2024 Capai Rp407,8 Triliun, Rosan Roelani Lapor Presiden Prabowo

Kamis, 23 Januari 2025 - 17:34 WIB

Jaga Stabilitas Keuangan dan Perbankan Indonesia, LPS Pertahankan Tingkat Bunga Penjaminan

Rabu, 22 Januari 2025 - 10:52 WIB

Sebanyak 100 Pengusaha Nasional Hadiri Forum Bisnis (CEO Forum) dan Bussiness Matching Indonesia – India

Berita Terbaru