Buahkan Penghargaan Platinum pada BISRA Awards 2024, Upaya BRI Atasi Sampah dan Lawan Perubahan Iklim

- Pewarta

Senin, 8 Juli 2024 - 15:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BRI mendapatkan penghargaan Platinum dalam ajang Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Awards (BISRA) 2024 untuk program unggulan yaitu “Yok Kita GAS – Gerakan Anti Sampah”. (Dok. BRI)

BRI mendapatkan penghargaan Platinum dalam ajang Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Awards (BISRA) 2024 untuk program unggulan yaitu “Yok Kita GAS – Gerakan Anti Sampah”. (Dok. BRI)

BISNISNEWS.COM – BRI Peduli selaku payung dari program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (Corporate Social Responsibility/CSR) BRI, terus menunjukan komitmen dan dukungannya.

Terhadap pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG’s) dan mendukung upaya-upaya pemerintah dalam menjaga kelsetarian ekosistem lingkungan dan memerangi perubahan iklim.

Berkat komitment tersebut, BRI mendapatkan penghargaan Platinum dalam ajang Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Awards (BISRA) 2024 untuk program unggulan yaitu “Yok Kita GAS – Gerakan Anti Sampah”.

Penghargaan ini diumumkan pada acara Anugerah Bisnis Indonesia Social Responsibility Awards (BISRA) 2024 yang diselenggarakan di Jakarta pada Kamis (27/06/2024).

Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Awards (BISRA) 2024 sendiri merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan bagi perusahaan-perusahaan yang berkomitmen kuat dalam penyelenggaraan CSR.

Dimana penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi setiap perusahaan untuk memberikan kontribusi lebih besar kepada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia dan Lingkungan Hidup.

Penghargaan ini juga mendukung implementasi perusahaan dalam mengelola CSR yang efektif, berdampak luas dan berkelanjutan serta mendukung percepatan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).

Terkait dengan penghargaan tersebut, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengungkapkan bahwa penghargaan ini tak lepas dari peran dan kontribusi BRI Peduli.

Dalam menggerakkan roda perekonomian nasional dan turut melaksanakan Program Tanggung Jawab Sosial atau Corporate Sosial Responsibility (CSR) terutama dalam pelaksanaan Program Bina Lingkungan.

Penghargaan Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Awards (BISRA) 2024 dalam program unggulan yaitu “Yok Kita GAS – Gerakan Anti Sampah” merupakan upaya nyata BRI mendukung pemerintah dalam mengatasi persoalan sampah di berbagai wilayah di Indonesia.

“Kami menyambut baik apresiasi ini dan tentunya sebagai wujud nyata BRI dalam mendukung kelestarian lingkungan dan memerangi perubahan iklim.”

“BRI Peduli “Yok Kita Gas” secara nyata telah memberikan dampak bagi masyarakat di berbagai wilayah baik dari sisi sosial, ekonomi, dan lingkungan”, ungkapnya.

Sejak digulirkan pada 2021, program BRI Peduli ‘Yok Kita Gas – Gerakan Anti Sampah’ telah dilaksanakan di 41 (empat puluh satu) lokasi.

Di berbagai wilayah di Indonesia yang terdiri dari 6 (lima) lokasi di Pasar Tradisional dan 35 (tiga puluh lima) lokasi di lingkungan masyarakat.

Catur menambahkan, masyarakat di berbagai wilayah di Indonesia terutama di wilayah padat pemukiman atau wilayah kota mendapatkan manfaat dari program ini.

Antara lain mendapatkan wawasan tentang kondisi pengelolaan sampah, sehingga meningkatkan awareness terhadap lingkungan.

Dan mendapatkan keterampilan dalam memilah sampah dari rumah, sehingga mampu mengatasi persoalan sampah dari rumah tangga.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Dalam pelaksanaannya, BRI Peduli Yok Kita Gas diimplementasikan dalam dua bentuk yaitu “Yok Kita Gas – Gerakan Anti Sampah” melalui Pasar Tradisional dan “Yok Kita Gas – Gerakan Anti Sampah” Stand Alone Location.

Dimana penyaluran program di lokasi Bank Sampah atau Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) yang telah dikelola oleh masyarakat yang berlokasi padat penduduk.

“Selain itu, melalui pengelolaan sampah terintegrasi dengan pembentukan bank sampah, pengelolaan sampah organik menjadi pupuk dengan maggot.

Dan penjualan sampah anorganik yang dapat mendorong pendapatan masyarakat serta menumbuhkan pola pikir dan mental masyarakat untuk gemar menabung melalui program bank sampah”, imbuhnya.

Dari sisi sosial, masyarakat mendapatkan edukasi tentang pengelolan sampah dan pelatihan-pelatihan.

Seperti pelatihan pengelolaan sampah, pelatihan pembuatan laporan, pelatihan pembukuan, pelatihan management SDM dan pemakaian alat-alat pengelolaan sampah.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Selain itu, sebanyak 3.065 pedagang pasar di berbagai wilayah tercatat telah mengikuti sosialisasi tentang bank sampah dan pengelola sampah di pasar.

Dari sisi lingkungan, Gerakan Anti Sampah Yok Kita Gas masyarakat telah mendapatkan edukasi mengenai pemilahan sampah, organik maupun anorganik.

Dimana sampah yang terkumpul tersebut dipilih dan dipilah, dipisahkan sampah organik dan anorganik.

Sampah anorganik dapat diolah lagi menjadi barang-barang bernilai ekonomis.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Dalam mendukung pengelolaan sampah tersebut, BRI Peduli tercatat telah menyalurkan 11 unit mesin pencacah sampah organik, 173 bak magot komunal, 50 unit kandang Black Soldier Fly (BSF).

Hasilnya hingga saat ini tercatat sudah terkumpul 236.153 kg sampah organik dan 471.32kg sampah anorganik di bank sampah dan 6.921,5 maggot yang terjual.

Selain itu, secara keseluruhan tercatat sebanyak 3.962,063 Kg CH42 Eq metan dan 34.739,868 Kg Co2 Eq karbon tereduksi melalui bank sampah.

Program ini juga telah memproduksi 388.843Kg pupuk kompos, 777 eco enzymedan 843 pupuk organik cair.

Lebih lanjut dari sisi ekonomi, Gerakan Anti Sampah Yok Kita Gas berhasil mengubah cara pandang masyarakat tentang mengubah sampah jadi uang.

Sampah anorganik akan dicacah menggunakan alat pencacah sampah yang BRI sediakan bagi masyarakat.

Setelah sampah dicacah, sampah pun dijual kepada pengumpul sampah dan masyarakat pun memperoleh pendapatan.

Hasilnya, tercatat total tabungan masyarakat yang melakukan penukaran sampah jadi duit di bank sampah telah mencapai lebih dari Rp100 juta dengan jumlah nasabah bank sampah yang terdaftar sebanyak 8.699 nasabah.

BRI juga berkerja sama dengan konsultan dalam pendampingan program selama 6 bulan, pembangunan infrastruktur TPST, pengadaan mesin pengelolaan sampah organik dan anorganik.

Sosialisasi awareness tentang pengelolaan sampah ke pedagang pasar, pembagian kantong sampah terpilah ke pedagang pasar, pelatihan pengelolaan sampah organik dan anorganik.

Serta pendampingan program pemberdayaan SDM berupa pembukuan (administrasi), pemasaran program Bank Sampah serta pemakaian alat-alat pengelolaan sampah.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Bisnisidn.com dan Infobumn.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Harianindonesia.com dan Hellodepok.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Kementerian BUMN Laporkan Pendapatan Negara dari Deviden BUMN Tercapai 100 Persen Senilai 85,5 Triliun
Kelompok Tani Selamatkan Lingkungan Bersama BRI Menanam – Grow & Green, Pulihkan Hutan Bekas Tambang
BRI Raih Predikat Diamond di Ajang Service Quality Awards 2024, Berikan Layanan Prima kepada Nasabah Prioritas
Siap Lahirkan Pengusaha Muda Sukses, BRI dan UI Kembangkan Community Branch UI-BRIWORK Startup Center
Program BRI Peduli “Yok Kita Gas”, Komitmen untuk Wujudkan Indonesia Bebas Sampah
Aksi Nyata BRI Menuju Zero Emission 2050, BRI Luncurkan Program Inovatif Zero Waste to Landfill
BRI Kembali Berikan Beasiswa Bagi Paskibraka Tingkat Pusat, Peringati HUT Kemerdekaan RI ke-79
BRI Jadi Bank Terbesar Versi Fortune Indonesia 100 dan Fortune Southeast Asia 500 Tahun 2024, Teratas di Industri Keuangan
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 16:54 WIB

Kementerian BUMN Laporkan Pendapatan Negara dari Deviden BUMN Tercapai 100 Persen Senilai 85,5 Triliun

Selasa, 19 November 2024 - 09:20 WIB

Kelompok Tani Selamatkan Lingkungan Bersama BRI Menanam – Grow & Green, Pulihkan Hutan Bekas Tambang

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 21:58 WIB

BRI Raih Predikat Diamond di Ajang Service Quality Awards 2024, Berikan Layanan Prima kepada Nasabah Prioritas

Jumat, 30 Agustus 2024 - 10:26 WIB

Siap Lahirkan Pengusaha Muda Sukses, BRI dan UI Kembangkan Community Branch UI-BRIWORK Startup Center

Senin, 26 Agustus 2024 - 13:15 WIB

Program BRI Peduli “Yok Kita Gas”, Komitmen untuk Wujudkan Indonesia Bebas Sampah

Rabu, 21 Agustus 2024 - 11:00 WIB

Aksi Nyata BRI Menuju Zero Emission 2050, BRI Luncurkan Program Inovatif Zero Waste to Landfill

Senin, 19 Agustus 2024 - 19:29 WIB

BRI Kembali Berikan Beasiswa Bagi Paskibraka Tingkat Pusat, Peringati HUT Kemerdekaan RI ke-79

Senin, 19 Agustus 2024 - 14:29 WIB

BRI Jadi Bank Terbesar Versi Fortune Indonesia 100 dan Fortune Southeast Asia 500 Tahun 2024, Teratas di Industri Keuangan

Berita Terbaru